Rabu, 30 Juli 2025, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kharisma Sukabumi menyelenggarakan kegiatan bertajuk “CERIA QUR’ANI: Lomba dan Perpisahan Bersama KKN STAI Kharisma Sukabumi”. Kegiatan ini dilaksanakan di Posko KKN dan diikuti oleh anak-anak pengajian Masjid Al-Mujahidin kelas 1 (kelas sore), sebagai bentuk penutup dari rangkaian kegiatan pembelajaran Al-Qur’an yang selama ini dilaksanakan secara rutin oleh mahasiswa KKN bersama anak-anak binaan.
Kegiatan ini dirancang sebagai wujud refleksi dan apresiasi atas kebersamaan yang terjalin antara mahasiswa KKN dan anak-anak pengajian selama masa tugas KKN berlangsung. Selama kurang lebih satu bulan, mahasiswa KKN melaksanakan program tahsin dan tahfidz setiap sore hari yang bertujuan menanamkan dasar-dasar membaca dan mencintai Al-Qur’an. Melalui lomba yang dikemas dalam suasana penuh semangat dan keceriaan ini, diharapkan anak-anak tidak hanya merasa dihargai atas proses belajarnya, tetapi juga termotivasi untuk terus melanjutkan interaksi positif dengan Al-Qur’an secara berkelanjutan.
Terdapat tiga jenis lomba yang diselenggarakan dalam kegiatan “CERIA QUR’ANI” ini, yaitu Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ) untuk menguji hafalan surah pendek, lomba mewarnai kaligrafi sebagai bentuk apresiasi seni dalam Islam yang dapat merangsang kreativitas dan ketekunan anak, serta lomba membaca cepat huruf hijaiyah untuk menguatkan kemampuan dasar membaca Al-Qur’an secara tepat dan lancar. Setiap jenis lomba dirancang sesuai dengan tingkat usia dan kemampuan peserta, serta dilakukan dengan pendekatan yang menyenangkan namun tetap mendidik.
Kegiatan berlangsung sejak pukul 16.00 WIB hingga menjelang Maghrib, dengan suasana yang penuh antusiasme dari para peserta. Anak-anak terlihat bersemangat mengikuti setiap sesi lomba, saling menyemangati satu sama lain, serta menunjukkan hasil dari pembelajaran mereka selama mengikuti program pengajian sore bersama mahasiswa KKN. Di akhir kegiatan, panitia memberikan sertifikat dan hadiah kepada para pemenang sebagai bentuk penghargaan atas usaha dan semangat mereka. Tidak hanya itu, para peserta yang belum menjadi juara pun tetap diberikan apresiasi, guna membangun kepercayaan diri dan semangat belajar yang berkelanjutan.
Dari perspektif pendidikan Islam, kegiatan ini sejalan dengan prinsip tarbiyah ruhiyah (pembinaan spiritual) yang menekankan pentingnya penanaman nilai-nilai Qur’ani sejak dini. Melibatkan anak-anak dalam kegiatan kompetitif yang sarat nilai keislaman merupakan metode yang efektif dalam membentuk karakter religius, meningkatkan motivasi belajar agama, serta menumbuhkan rasa cinta terhadap Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. Kegiatan ini juga memperkuat ikatan sosial (ukhuwah Islamiyah) antara mahasiswa dan masyarakat setempat, khususnya komunitas Masjid Al-Mujahidin yang menjadi pusat kegiatan keagamaan di lingkungan tersebut.
Selain sebagai ajang penutup program, kegiatan “CERIA QUR’ANI” juga berfungsi sebagai media silaturahmi dan pelepasan yang berkesan antara mahasiswa KKN dan anak-anak binaan. Momen ini menjadi ruang emosional yang mempertemukan aspek edukatif dan afektif dalam proses pengabdian masyarakat. Mahasiswa tidak hanya menyampaikan ilmu, tetapi juga membangun relasi kemanusiaan dan spiritual yang diharapkan meninggalkan jejak kebaikan di tengah masyarakat.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN STAI Kharisma Sukabumi menegaskan kembali peran strategis pendidikan berbasis masjid sebagai pusat pembinaan karakter anak. Diharapkan, semangat yang telah ditanamkan selama masa KKN dapat terus dijaga dan diteruskan oleh lingkungan keluarga dan masyarakat setempat, sehingga anak-anak tumbuh menjadi generasi Qur’ani yang tidak hanya cakap membaca, tetapi juga menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam perilaku dan kehidupan sehari-hari.